"Bila lalat tercebur dalam minuman salah seorang dari kalian hendaklah ia mencelupkanya sekalian lalu mengangkatnya. Sebab, disalah satu sayapnya terdapat penyakit dan di sayapnya yang lain terdapat obat." [HR Bukhari (3073).]
Sabda beliau yang lain:
"Pada salah satu sayap lalat terdapat racun dan pada sayap lainya terdapat obat. Maka apabila ada lalat yang tercebur dalam makanan celupkanlah ia sekalian ke dalamnya karena ia mandahulukan racun dan mengakhirkan obat." [HR Ibnu Majah (3495) dan Ahmad (11216) dengan lafal yang lain.]
Ini bagian dari mukjizat Rosulullah SAW di bidang kedokteran yang sepatutnya ditulis dalam sejarah kedokteran menggunakan tinta emas. Beliau menyebutkan satu unsur penyakit dan satu unsur obat yang terdapat pada kedua sayap lalat sepuluh abad yang lalu jauh sebelum dilakukan penemuan tentangnya.
Beliau juga menyebutnya bahwa untuk mensterilkan kembali air yang tercemari patogen prion (yaitu pembawa penyakit menular yang hanya terdiri dari protein) yang di bawa lalat pada salah satu dari dua sayapnya, celupkan sekalian lalat tersebut kedalam air yang tercemar untuk memasukan unsur obat yang terdapat pada sayap yang lain.Titah beliau ini sangat efektif untuk membasmi pratogen piron yang mencemari air tersebut.
Tahukah Anda
Ditetmukan pula secara ilmiah bahwa lalat memproduksi molekul2 kecil semacam enzim yang disebut bakteri yufaj atau pemangsa patogen. Enzim pemangsa patogen ini memiliki ukuran yang sangat kecil, panjangnya hanya 20 milimikron. Maka, bila lalat tercebur ke dalam makanan atau minuman harus dicelupkan sekalian agar molekul2 tersebut dapat keluar membasmi patogen yang di bawahnya.
0 komentar:
Posting Komentar